Tundukkan Saja Terus Kepala Mu

Di zaman serba teknologi ini, siapa sih yang ga kenal dengan gadget. Hampir semua kalangan, kenal dan memiliki gadget baik muda maupun tua. Namun tak ayal dengan kepemilikan gadget ini bisa merubah semua nya. Merubah dunia. Yaa merubah dunia, merubah dunia yang nyata seakan akan menjadi dunia ini maya. Mereka terlena dengan dunia maya nya itu. Padahal masih ada dunia nyata di kehidupannya.

Asik di kehidupan maya nya sehingga lupa untuk kewajibannya di dunia nyata. Lupa untuk kewajibannya dalam hal akademik/pekerjaan, lupa untuk kewajibannya dalam hal kalau kita ini makhluk sosial. Dan bahkan (mungkin) lupa kewajibannya dalam hal beribadah.

Dalam hal akademik. Ada satu contoh yang ini saya liat sendiri. Yaa tapi emang tak dipungkiri juga sih, dengan kemajuan teknologi ini juga memberikan efek yang positif juga. Misal, dulu untuk mencari informasi ini itu susah banget dan ujung ujung nya mesti baca buku banyak banget. Dan sekarang ga usah repot repot lagi karna udah banyak aplikasi atau bahkan yang sering disebut dengan mbah google ini bisa sangat dengan mudah membantu kita dalam mencari tugas/informasi/hal hal lainnya yang kita butuhkan. Tapi sungguh disayangkan banget kemajuan teknologi ini malah (mungkin) menggeser kebiasaan baik yang dilakukan jaman dulu. Kebiasaan baik ini itu kayak misal cari referensi lewat buku dan ditulis nya kembali dengan kata katanya sendiri. Namun sekarang dengan mudah nya mereka langsung mengcopy paste kalimat tersebut tanpa di baca nya kembali. Itu lah yang biasa disebut dengan plagiarisme. Dan itu juga bisa berdampak pada diri kita sendiri, yang akhirnya kita jadi tidak tau atau tidak paham dengan apa yang kita kerjakan.

Selain itu juga dalam hal presentasi. Dulu waktu saya jaman masih kuliah di semester 1-7 ini, kalau mulai presentasi yang saya pegang itu buku kecil sama kertas materi yang kita buat. Kedua itu biasa kita jadikan pegangan semisal di tanya dosen atau temen sejawat kita. Namun, sekarang kedua itu langsung seketika bergeser dengan satu benda ajaib ini yaitu gadget. Semua pada pegang gadget nya masing masing. Sebenernya biasa aja sih, cuman kesannya diliat agak aneh. Karna fokus mereka itu pada gadget nya bukan ke audiens. Seperti hal nya ketika dosen bertanya, mereka langsung menjawab dengan gadget nya itu, pandangan tertuju kepada gadget bukan kepada si penanya.

Lain hal nya dalam bersosialisasi. Dulu masih ada di tempat umum, orang orang saling berkomunikasi. Dengan sksd (sok kenal sok dekat) nya itu menanyakan nama, tempat kerja atau sekedar menanyakan alamat. Sekarang semua itu telah disihir juga dengan benda ajaib ini. Sudah tak terlihat lagi, orang orang yang asik saling berkomunikasi satu sama lain. Yang telihat malah mereka asik berkomunikasi dengan dunia maya nya itu. Semua pandangan tertuju pada gadget nya, semua saling menundukkan kepala nya. Dan sudah tak ada lagi yang bertanya jika sedang mencari alamat. Karena sekarang sudah ada yang namanya gmaps, yang bisa mengantarkan kalian kemana aja. Di transportasi umum juga sudah tidak ada lagi, orang orang yang abis pulang kerja saling bercengkrama. Mereka semua kini asik menundukkan kepala nya untuk sekedar main games, sekedar chattingan dengan temannya dan sekedar scrolling instagram atau insta story.

Aneh nya lagi, saat berkomunikasi dengan teman kelompok nya di dunia maya seakan asik banget. Kayak ada aja topik yang ingin dibahas, tapi setelah ketemu langsung di dunia nyata. Seakan berubah drastis, mereka terlihat saling diam diam an, dan mungkin hanya ngobrol sebentar dan langsung asik dengan teman dunia maya lainnya. Ada juga misal teman ingin banget ketemuan atau bahasa kerennya reunian untuk sekedar melepas kangen, eh malah setelah ketemu bukannya saling cerita cerita ini itu atau apalah. Dan malahan mereka lebih asik dengan gadget nya seperti update dulu lah, liat instagram lah atau main games. Duh, katanya kangen tapi malah pada asik sendiri. Sama aja sih ini kangennya hanya sekedar di dunia maya aja di dunia nyata nya enggak.

Ya itu lah fenomena yang terjadi sekarang ini. Fenomena yang dibilang generasi milineal atau generasi z atau apalah itu. Inti nya sih bijak aja dalam menggunakan segala sesuatu. Dan ingat lah kalau kita ini makhluk sosial. Makhluk sosial di dunia nyata bukan di dunia maya. Jangan lupa kalau ada orang yang nyata di depan kalian. Jangan acuh juga pada sekitar nya. Karna jika ada sesuatu yang terjadi pada kalian, pasti kalian membutuhkan segera mungkin bantuan. Dan pasti bantuan itu akan segera datang dari orang yang nyata di sekitar kalian bukan dari orang yang maya.

0 Comments