Terjebak Nostalgia (yang gelap)

Bayang-bayang hitam menelisik masuk ke rongga hati yang telah lama tertutup.
Sekat-sekat penjaga rongga hati tak mampu membendung bayangan hitam itu.
Terasa sakit, pedih dan mungkin sangat mematikan..
Satu lengkungan senyum di wajah tidak cukup untuk mengusir bayangan hitam itu.
Rasanya ingin berlari bersama awan yang dibantu dengan tiupan angin
dan berteriak bagai lolongan anjing di sebuah tebing
Tetes demi tetes telah membasahi wajah nan indah ini..
Luka di hati yang dulu telah sembuh
Kini bayangan itu telah mampu menggoresnya kembali
Detik demi detik ingatan itu teringat kembali
Ingin keluar dari jebakan ini 
Namun hati tak mampu untuk keluar
Hanyalah bersama angin yang mampu mendengarkan segala duka lara ini sambil meneteskan air mata

Haiii,, bayangan hitam
Mungkin saat ini hati ini
Masih terjebak dalam nostalgia hitam mu
Percayalah, nostalgia ini tidak
akan lama
Membekas di dalam hati

0 Comments